Jakarta - Produsen motor Vespa akan segera resmi masuk ke Indonesia pada tahun 2011 mendatang. Dengan begitu, harga motor Vespa di Indonesia pun bisa dipangkas hingga paling tidak 25 persen.
Hal itu dikarenakan motor yang akan diboyong ke Indonesia oleh ATPM resminya kelak, PT Piaggio Indonesia merupakan motor-motor yang diproduksi di Vietnam sehingga tidak akan dikenakan pajak.
"Kalau dari Italia, pajak masuknya kan bisa sampai 25 persen. Karena sekarang akan masuk dari Vietnam, maka pajak itu kemungkinan tidak ada karena kita kan punya perjanjian perdagangan bebas," ungkap Presiden Direktur PT Sentra Kreasi Niaga Nugroho Tjandrakusuma di Hotel Shangri La, Jakarta (16/12/2010).
Meski begitu, PT Piaggio Indonesia melalui Vice President-Indonesia Business Development, Asia 2 Wheeler Piaggio &C.Spa, Sergio Mosca enggan membicarakannya.
"Bagi kami, harga bukanlah kunci. Memang itu menjadi salah satu faktor, tapi masih ada faktor lain seperti luas jangkauan distribusi, jaringan marketing, kesedian spare part dan lainnya," jelas Mosca.
Untuk itu di tahun 2011 mendatang PT Piaggio Indonesia berambisi untuk menginvasi 6 wilayah di Jawa dan Bali. Untuk tahun pertama, Piaggio berambisi untuk membuka 70 dealer baru di wilayah itu.
Nantinya motor-motor seperti Vespa LX, Vespa S, Piaggio Liberty dan Piaggio Zip akan mulai didatangkan terlebih dulu. Baru di tahun 2012 dan 2013 akan ada skuter baru dan motor baru yang juga diproduksi di Vietnam.
"Sebagai gambaran, Vespa LX dan Vespa S kami jual 50 juta. Itu yang dibuat di Italia, kalau buatan Vietnam dengan perjanjian perdagangan bebas ASEAN harganya bisa dipangkas 25 persen," tandasnya.
Hal itu dikarenakan motor yang akan diboyong ke Indonesia oleh ATPM resminya kelak, PT Piaggio Indonesia merupakan motor-motor yang diproduksi di Vietnam sehingga tidak akan dikenakan pajak.
"Kalau dari Italia, pajak masuknya kan bisa sampai 25 persen. Karena sekarang akan masuk dari Vietnam, maka pajak itu kemungkinan tidak ada karena kita kan punya perjanjian perdagangan bebas," ungkap Presiden Direktur PT Sentra Kreasi Niaga Nugroho Tjandrakusuma di Hotel Shangri La, Jakarta (16/12/2010).
Meski begitu, PT Piaggio Indonesia melalui Vice President-Indonesia Business Development, Asia 2 Wheeler Piaggio &C.Spa, Sergio Mosca enggan membicarakannya.
"Bagi kami, harga bukanlah kunci. Memang itu menjadi salah satu faktor, tapi masih ada faktor lain seperti luas jangkauan distribusi, jaringan marketing, kesedian spare part dan lainnya," jelas Mosca.
Untuk itu di tahun 2011 mendatang PT Piaggio Indonesia berambisi untuk menginvasi 6 wilayah di Jawa dan Bali. Untuk tahun pertama, Piaggio berambisi untuk membuka 70 dealer baru di wilayah itu.
Nantinya motor-motor seperti Vespa LX, Vespa S, Piaggio Liberty dan Piaggio Zip akan mulai didatangkan terlebih dulu. Baru di tahun 2012 dan 2013 akan ada skuter baru dan motor baru yang juga diproduksi di Vietnam.
"Sebagai gambaran, Vespa LX dan Vespa S kami jual 50 juta. Itu yang dibuat di Italia, kalau buatan Vietnam dengan perjanjian perdagangan bebas ASEAN harganya bisa dipangkas 25 persen," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar