Jakarta - Pemukulan yang dilakukan oleh oknum anggota TNI kepada anggota Satpol PP yang sedang mengamankan jalur bus TransJ juga mendapat perhatian Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo. Orang nomor satu di DKI Jakarta ini menyebut oknum TNI tersebut tidak tahu aturan.
"Dia mungkin orang tidak tahu aturan di sini dan punya emosi tinggi," ujar Fauzi kepada wartawan di Balaikota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (8/12/2010).
Menurut pria yang akrab di sapa Foke ini, oknum anggota TNI berpangkat mayor tersebut saat ini sedang menjalani pemeriksaan di kesatuannya. Kejadian tersebut juga tidak akan membuat surut upaya untuk mensterilkan jalur khusus bus berbahan bakar gas itu.
"Sterilisasi jalan terus dan yang bersangkutan pasti akan mendapatkan sanksi," imbuh Foke.
Aksi pemukulan tersebut bermula ketika petugas Satpol PP Jatinegara tengah menggelar operasi penertiban jalur busway, di sekitar terminal Kampung Melayu, Senin (6/12/2010). Oknum anggota TNI tersebut diminta untuk tidak masuk jalur khusus bus transJ itu, namun oknum TNI berpangkat Mayor tersebut tidak mengindahkan larangan tersebut. Setelah menerobos jalur busway sejauh 200 meter, Ma memanggil anggota Satpol PP bernama Bronson (24) tahun. Dengan mengenakan baju dinasnya, oknum tersebut melakukan pemukulan kepada Bronson.
"Sekarang oknum TNI itu sedang diproses di Denpom Cijantung," ujar Kasatpol PP Jakarta Timur, Tiangsa Surbakti.
"Dia mungkin orang tidak tahu aturan di sini dan punya emosi tinggi," ujar Fauzi kepada wartawan di Balaikota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (8/12/2010).
Menurut pria yang akrab di sapa Foke ini, oknum anggota TNI berpangkat mayor tersebut saat ini sedang menjalani pemeriksaan di kesatuannya. Kejadian tersebut juga tidak akan membuat surut upaya untuk mensterilkan jalur khusus bus berbahan bakar gas itu.
"Sterilisasi jalan terus dan yang bersangkutan pasti akan mendapatkan sanksi," imbuh Foke.
Aksi pemukulan tersebut bermula ketika petugas Satpol PP Jatinegara tengah menggelar operasi penertiban jalur busway, di sekitar terminal Kampung Melayu, Senin (6/12/2010). Oknum anggota TNI tersebut diminta untuk tidak masuk jalur khusus bus transJ itu, namun oknum TNI berpangkat Mayor tersebut tidak mengindahkan larangan tersebut. Setelah menerobos jalur busway sejauh 200 meter, Ma memanggil anggota Satpol PP bernama Bronson (24) tahun. Dengan mengenakan baju dinasnya, oknum tersebut melakukan pemukulan kepada Bronson.
"Sekarang oknum TNI itu sedang diproses di Denpom Cijantung," ujar Kasatpol PP Jakarta Timur, Tiangsa Surbakti.
Rabu, 08/12/2010 17:56 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar